Loading...
Indera7.Com - Seorang petani dikagetkan dengan temuan sebuah benda berbentuk bulat hitam.
Benda berukuran besar itu ditemukan secara tidak sengaja di pinggir sebuah sungai.
Bentuk benda hitam sekilas seperti cangkang telur berukuran besar.
Bagian cangkangnya tidak halus, tapi seperti sisik yang keras.
Dilansir dari laman Wittyfeed, benda tersebut ditemukan seorang petani bernama Jose Antonio Nievas.
Dia berasa dari daerah Carlos Spegazzini di Buenos Aires Province, Argentina.
Saat itu dia sedang mengemudi dan melihat di tepian sungai ada benda bulat hitam.
Kemudian Jose keluar dari mobilnya untuk mengecek.
Awalnya Jose mengira benda itu sebuah batu besar.
Jose tidak menyadari bahwa temuannya itu sangat berharga.
Kabar penemuan benda aneh itu langsung menyebar ke seluruh warga.
Sejumlah tim ahli purbakala turun ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan.
Hasilnya cukup mencengangkan, benda hitam itu diyakini para ahli sebagai cangkang binatang purba.
Kepada AFP, istri Jose mengatakan, “Suami saya keluar dari mobil dan ketika dia kembali, dia berkata,” Hei, saya baru saja menemukan telur yang terlihat seperti dinosaurus. “Kami semua tertawa karena kami pikir itu lelucon,” katanya.
Penemuan benda purbakala itu terjadi cukup lama yaitu sekitar tahun 2015 lalu.
Para ahli datang dan memeriksa objek, menyebutkan benda berbentung cangkang itu adalah sebuah shell glyptodont.
Glyptodont adalah mamalia purba berukuran besar yang kini telah punah.
Alejandro Kramarz, ahli palaeontologi di Museum Ilmu Pengetahuan Alam Bernadino Rivadavia, mengatakan.
“Tidak diragukan lagi bahwa itu terlihat seperti glyptodont.”
Mamalia aneh ini berevolusi lebih dari 18 juta tahun yang lalu di Amerika Selatan ketika benua itu adalah sebuah pulau dan terpisah dari daratan lainnya.
Pengisolasian ini menyebabkan evolusi bukan hanya glyptodont, tapi juga burung teror, sloth raksasa dan banyak lagi.
Hewan-hewan ini menghuni berbagai wilayah di Amerika Selatan selama puluhan juta tahun.
Menurutnya, menemukan cangkang kuno glyptodont yang telah punah pada akhir zaman es terakhir bukanlah penemuan biasa.
Juga, beberapa spesies megafaunal lainnya termasuk sloth tanah raksasa lenyap dengan glyptodont.
Jika dinilai dengan uang, sepertinya benda berbentuk cangkang binatang purba itu nilainya sangat mahal.
Dan tentunya si penemu bisa kayak mendadak dengan temuannya itu.
Demikianlah Artikel Petani Temukan Benda Aneh Ini di Sungai, Awalnya Disangka Batu Ternyata Mahluk Mengerikan!
Benda berukuran besar itu ditemukan secara tidak sengaja di pinggir sebuah sungai.
Bentuk benda hitam sekilas seperti cangkang telur berukuran besar.
Bagian cangkangnya tidak halus, tapi seperti sisik yang keras.
Dilansir dari laman Wittyfeed, benda tersebut ditemukan seorang petani bernama Jose Antonio Nievas.
Dia berasa dari daerah Carlos Spegazzini di Buenos Aires Province, Argentina.
Saat itu dia sedang mengemudi dan melihat di tepian sungai ada benda bulat hitam.
Kemudian Jose keluar dari mobilnya untuk mengecek.
Awalnya Jose mengira benda itu sebuah batu besar.
Jose tidak menyadari bahwa temuannya itu sangat berharga.
Kabar penemuan benda aneh itu langsung menyebar ke seluruh warga.
Sejumlah tim ahli purbakala turun ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan.
Hasilnya cukup mencengangkan, benda hitam itu diyakini para ahli sebagai cangkang binatang purba.
Kepada AFP, istri Jose mengatakan, “Suami saya keluar dari mobil dan ketika dia kembali, dia berkata,” Hei, saya baru saja menemukan telur yang terlihat seperti dinosaurus. “Kami semua tertawa karena kami pikir itu lelucon,” katanya.
Penemuan benda purbakala itu terjadi cukup lama yaitu sekitar tahun 2015 lalu.
Para ahli datang dan memeriksa objek, menyebutkan benda berbentung cangkang itu adalah sebuah shell glyptodont.
Glyptodont adalah mamalia purba berukuran besar yang kini telah punah.
Alejandro Kramarz, ahli palaeontologi di Museum Ilmu Pengetahuan Alam Bernadino Rivadavia, mengatakan.
“Tidak diragukan lagi bahwa itu terlihat seperti glyptodont.”
Mamalia aneh ini berevolusi lebih dari 18 juta tahun yang lalu di Amerika Selatan ketika benua itu adalah sebuah pulau dan terpisah dari daratan lainnya.
Pengisolasian ini menyebabkan evolusi bukan hanya glyptodont, tapi juga burung teror, sloth raksasa dan banyak lagi.
Hewan-hewan ini menghuni berbagai wilayah di Amerika Selatan selama puluhan juta tahun.
Menurutnya, menemukan cangkang kuno glyptodont yang telah punah pada akhir zaman es terakhir bukanlah penemuan biasa.
Juga, beberapa spesies megafaunal lainnya termasuk sloth tanah raksasa lenyap dengan glyptodont.
Jika dinilai dengan uang, sepertinya benda berbentuk cangkang binatang purba itu nilainya sangat mahal.
Dan tentunya si penemu bisa kayak mendadak dengan temuannya itu.
Demikianlah Artikel Petani Temukan Benda Aneh Ini di Sungai, Awalnya Disangka Batu Ternyata Mahluk Mengerikan!